RINGKASAN FIKIH UMROH

Rukun umroh ada 5 :
1. Niat ihrom
2. Thawaf
3. Sa’i
4. Cukur (minmal 3 helai terpotong)
5. Tertib

Wajib umroh 2 :
1. Ihrom dari miqot (Miqot dari Madinah adalah masjid bir Ali)
2. Menjauhi larangan ihrom

LARANGAN

Larangan ihrom khusus laki-laki :
1. Menutup kepala secara langsung
2. Memakai pakaian berjahit yang meliputi sebagian atau semua badan
3. Memakai alas kaki yang menutupi jari, tumit dan mata kaki.

Larangan khusus untuk perempuan :
1. Menutupi wajahnya
2. Menutup sebagian atau semua kedua telapak tangannya.

Larangan berlaku untuk semuanya :
•Membuat rontok rambut di kepala dan bulu di badan
•Mengelupas atau menggunting kuku
•Memakai wangi-wangian
•Memakai minyak rambut dan minyak jenggot
•Melakukan sesuatu yang menimbulkan syahwat
•Melakukan persetubuhan
•Melakukan akad pernikahan dan pertunangan
•Berburu hewan liar yang dagingnya halal di makan
•Mencabut, memotong dan menebang tumbuhan dan pepohonan di dua tanah suci

Larangan syari’at yang harus lebih di jaga darinya pada saat ihrom :
•Memperlihatkan aurat kepada yang lain jenis dan bukan semahrom
•Berkata kotor/jorok
•Tengkar mulut

Sunnah umroh ada pada setiap rukun, di antaranya :

Gunting kuku, cukur bulu di badan, mandi sunnah ihrom, sholat sunnnah ihrom, pada saat berniat dalam keadaan berwudhu’, melafadzkan niat di atas kendaraan, bertalbiyah setelah niat sampai melihat ka’bah.

Melafadzkan niat thawaf, lari-lari kecil pada 3 putaran pertama (bagi laki-laki), membuka pundak kanannya (bagi laki-laki), berdzikir dan khusyu’ pada saat tawaf, sholat sunnah thawaf setelah berthawaf, meminum air zam-zam.

Naik ke bukit shofa dengan menghadap kiblat sambil berdoa sebelum memulai sa’i, lari-lari besar (bagi laki-laki) sepanjang lampu hijau, setelah bersa’i berdoa di bukit Marwah dengan menghadap kiblat.

Cukur rambut bersih bagi laki-laki, dan memotong semua ujung rambutnya seukuran ruas jari kelingking (bagi perempuan) dan selama sa’i sampai bercukur dalam keadaan berwudhu’, berdoa setelah menggunting rambut.

~~~***